Dunia Ini Bukan Susunan Alfabet


Pernah gak sih kita merasa terpuruk dan merasa paling menyedihkan.
Rasanya dunia selalu menolak apa yang kita lakukan, rasanya hal-hal yang biasanya mendukung kita, berada dibelakang kita,  justru meninggalkan kita.
Tapi jangan sedih, pusat semesta bukan kita.
Dunia ini bukan seperti alfabet, yang hanya terdiri dari dari A sampai Z.
Dunia bukan hanya sesuatu yang pernah kamu lihat dan rasakan.
Coba kembali merenung, sebarapa mungkin kehidupan yang kita jalani sekarang itu hanya sepersekian dari kisah yang ada di Bumi.


Bukan, bukan kita pusat semesta.
Jika keadaan satu membuat kita sedih, jangan terus-terusan berada dikubangan itu. Dunia terlalu menyedihkan untuk menangisi hal-hal yang tidak cukup berharga.
Rasa senang atau bahagia itu kita yang menentukan, setidaknya kita yang mengendalikan untuk terus berada di titik sedih, atau melangkah kembali mencari bahagia yang layak kita dapatkan. 

Beberapa tahun ini, saya sudah mencoba untuk mengendalikan apa yang hadir dikehidupanku. Bukan faktor eksternal yang saya maksud, tapi setiap faktor internal yang tentu saja bisa kita kendalikan. Perlakuan seseorang tidak berhak menentukan kamu bahagia atau tidak, karena pada akhirnya kita yang menciptakan kebahagian yang kita inginkan.

Jika benar-benar butuh untuk bersedih, gpp lakuin aja. Selama tidak jatuh di titik keterpurukan. Adalah kondisi normal jika manusia merasakan sedih, tapi berlarut-larut dalam kesedihan itu rasanya kurang bijak. Ada banyak orang yang berdoa dan berharap kamu bahagia. Jadi, jangan berhenti disini ya?

Komentar

Postingan Populer